Gedhang Ganteng Surganya Pecinta Olahan Pisang

May 5, 2017adm @ aeKuliner22

Gedhang Ganteng

Anisa AE – Buah pisang adalah salah satu jenis buah yang paling banyak digemari oleh masyarakat, salah satunya adalah karena berbuah tak kenal musim dan harganya juga sangat murah karena mudah ditemukan di berbagai sudut tempat. Aneka olahan berbahan dasar pisang juga sering kita temukan, dari mulai goreng pisang krispi, pisang keju, bolu pisang, sampai dengan es krim pisang dan juga smoothie pisang. Tetapi kalau tempat nongkrong yang sekaligus memanjakan lidah pecinta buah pisang? Hmm kayaknya baru Gedhang Ganteng deh tempatnya!

Baca Juga: Sidjie Cafe, Tempat Asyik Untuk Keluarga

Gedhang Ganteng jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti sebagai Pisang yang Tampan. Kenapa ya tempat nongkrong kekinian yang satu ini dinamakan sebagai pisang yang tampan? Tentu ada alasan tertentu kenapa nama tempat ini jatuh pada nama Gedhang Ganteng. Tapi yang jelas, cafe sekaligus tempat makan yang asyik buat nongkrong ini didirikan oleh dua orang mahasiswa ganteng bernama mas Rofif dan mas Husni, keduanya tergabung dalam sebuah grup Whatsapp dengan nama “Ganteng”. Dari sanalah ide membuat tempat makan dengan menu serba pisang itu tercetus, hingga pada akhirnya tanggal 24 Februari 2015 berdirilah Gedhang Ganteng dengan gagahnya.

Gedhang Ganteng

Gedhang Ganteng akhirnya mampu menjadi pelopor wisata kuliner serba pisang di Malang Raya, secara pada waktu itu tak ada tempat makan yang mengambil tema pisang sebagai sajian utama mereka. Mas Rofif yang merupakan mahasiswa di Polinema atau Politeknik Negeri Malang dan Mas Husni yang sedang kuliah di Universitas Machung pun tak menyia-nyiakan kesempatan baik itu, diambillah peluang usaha hebat yang satu itu dan akhirnya jadi lokasi wisata kuliner yang ngehits di kalangan anak muda Malang, bahkan sampai ke luar daerah.

Hebatnya lagi Gedhang Ganteng ini cuma memberdayakan mahasiswa sebagai waiters dan koki lho! Sebanyak total 19 orang mahasiswa dan mahasiswi bekerja disini menjadi tiga shift. Kenapa dibagi menjadi 3 shift? Itu karena jam operasional Gedhang Ganteng itu dimulai pukul setengah sebelas pagi sampai dengan pukul setengah sebelas malam.

Gedhang Ganteng

Asyiknya lagi bekerja di Gedhang Ganteng ini, para pekerja juga diberikan kebebasan sambil mengerjakan tugas kuliah serta belajar lebih dalam lagi mengenai usaha kuliner yang suatu saat bisa mereka jadikan mata pencaharian. Kedua ownernya ini patut diacungi jempol, karena memiliki kreatifitas dan juga rasa peduli yang tinggi terhadap lingkungannya sesama mahasiswa. Salah satu apresiasi terhadap kerja keras mereka adalah didapatkannya juara dua dalam sebuah ajang bergengsi tingkat nasional yakni Wirausaha Mandiri, luar biasa sekali!

Baca Juga: Cheese Burry, Limpahan Kejunya Menggoda Lidah

Gedhang Ganteng ini memiliki julukan keren sebagai The House of Banana alias rumahnya pisang. Hal itu tentu saja karena semua hal yang ada di Gedhang Ganteng itu bernuansa pisang, bahkan untuk dekorasi ruangan dan hiasan dinding pun mengandung kata pisang. Berbagai bingkai ala Tumblr pun mengusung tema pisang alias banana yang unik-unik.

Gedhang Ganteng

Lantas apa saja menu yang disediakan di Gedhang Ganteng ini? Untuk yang suka pisang dengan krim yang beraneka rasa, boleh coba Gedhang Semiran. Menu yang satu ini adalah pisang yang ‘dicat’ dengan aneka krim seperti red velvet, tiramisu, cokelat, greentea, vanila, taro dan nutella serta berbagai pilihan lainnya. Ada juga Banana Boat, Gedhang Kempit, Gedhang Bakar serta lain sebagainya. Tetapi bagi yang bukan cuma makan pisang, ada juga kok olahan non pisang (yakni nasi) yang bisa dipesan disini, yaitu Rice Bowl dengan siraman saus kare, sambal ijo, barbeque, dan cheesy serta blackpapper.

Jangan lupa tinggalkan komentar, follow blog, dan G+, ya? Kalo info ini bermanfaat buat kamu. Nanti akan langsung saya follback buat yang komentar langsung. Bisa juga follow twitter @anis_sa_ae dan FP Anisa AE biar dapat update info tiap hari ^^v