(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Berbagi dan menginspirasi
Profil yang akan saya angkat kali ini adalah mantan salah satu PJ FF di ECA. Sering banget koment di postingan orang dan pastinya selalu menyempatkan diri buat nulis karena saat ini kerja di pedalaman Kalimantan. Yup, siapa lagi kalau bukan Alfian N. Budiarto.
Alfian, yang sering saya panggil Alf ini mulai aktif nulis semenjak nyemplung ke dunia kerja, awal tahun 2011. Lulus D3 di IPB jurusan Perkebunan Kelapa Sawit 2010 akhir. Makanya sekarang kerjanya di perkebunan kelapa. Hehehe. Dulu SMA-nya pindah-pindah, dari SMA Muhammadiyah 1 Palembang, trus ke SMA PGRI di Riau.
Dia berencara membuat novel juga, masih beberapa draft yang belum kelar. Antologi bareng penulis lain ada beberapa. Yang mayor: Don Juan Katrok (DeTeens-Divapress), 2 lagi insyaalah sebentar lg terbit di Grasindo dan Mizan. Kalo antologi yg lain ada Love (Ae), Bunga Karang, The Secret of Heart, Pelangi Desember, dan banyak yang lainnyal.
Ternyata Alf ini punya suka duka dalam nulis juga lho. Sukanya bisa nyalurin ide ke dalam tulisan, bisa ngisi waktu, jadi hobi juga. Dukanya pas kena block writter, mentok ide, nggak ada cukup waktu untuk nulis karena kerjaan yg sibuk, dan yg pasti duka banget kalo nggak lolos ikutan event nulis. Hahah, tapi si Alf ini sering kok menang dalam event antologi. Hobi menulisnya juga sangat didukung oleh keluarga lho.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Pertama nulis, Alf iseng masuk di situs kepenulisan kemudian.com. Coba-coba nulis, trus dikomen dan lebih banyak dikritiknya (yang justru jadi motivasi) Masalah yang paling sulit itu kalo meluangkan waktu buat nulis di antara padatnya pekerjaan (berangkat subuh, pulang maghrib. Grup menulis yang saat ini diikuti adalah kemudian.com, Antologi Es Campur (ECA), Pedas – Penulis dan Sastra, dan banyak lagi grup di FB.
Tips menulis yang sering dilakukan Alf adalah kalau nemu ide tiba-tiba langsung aja ditulis, jangan ditunda-tunda, soalnya tuh ide bisa hilang. Usahakan rutin nulis meskipun sehari cuma selembar, soalnya kalau kelamaan nggak nulis, biasanya suka lupa sampe mana alurnya yang bikin feel ceritanya hilang. Yang pasti, terimalah kritikan dari org lain demi untuk perbaikan.
Buku yg mau terbit antologi kumcer bersama penulis lain: Mealova (Grasindo), Fantasteen Haunt and Haunting (judulnya belum tahu – Mizan). Kata si Alf, ada tantangan tersendiri ketika menulis online, selain harus curi-curi waktu di sela-sela kerja di terik panas hamparan kebun kelapa sawit, kendala sinyal yg susah (karena di pedalaman) juga jadi ‘sesuatu’ banget. Alf memang keren Hayo siapa yang mau mengikuti jejaknya dalam menulis? Punya ide? Segera tulis.
Buat Alf, maaf, ternyata BB-ku error, gak bisa post pict yang kamu kirim. 🙁
Jangan lupa follow blogku dan tinggalkan G+, ya? Kalo info ini bermanfaat buat kamu. Bisa juga follow twitter @anis_sa_ae biar dapat update info tiap hari ^^v
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
4 Comments. Leave new
keren bisa menulis buku sebanyak itu 🙂 salut deh
salut ma yang dimuat profilnya kan? Hehehe.
kalo ga segera ditulis ntar lupa ya mak, biasanya aku dapet ide itu pas lagi nyuci atau masak hehe
Iya, aku sering banget lupa. Habis idenya pas lagi mandi. 😀